Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Melemah, Cardano Dkk Menguat, Cek Harganya

JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini terkait nilai Bitcoin dan kripto teratas lainnya pada perdagangan Jumat (6/1/2023).

Adapun kebanyakan kripto jejeran teratas terpantau mengalami pergerakan nan beragam dan kembali bertengger di area merah.

Berikut ini buletin Bitcoin hari ini selengkapnya, seperti dinukil dari Liputan6.com.

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Cerah, Intip Harganya di Sini

Berita Bitcoin Hari Ini: BTC Kembali Melemah

Mengacu pada informasi Coinmarketcap, Jumat, 6 Januari 2023 pagi, Bitcoin (BTC) kembali melemah 0,04 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi tetap menguat 1,39 persen sepekan.

Kini, nilai kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu berada di level USD 16.851 per koin alias setara Rp 263,4 juta (asumsi kurs Rp 15.635 per dolar AS). 

Adapun Ethereum (ETH) juga turut melemah. Diketahui, ETH turun 0,24 persen dalam sehari terakhir, tetapi tetap menguat 4,45 persen dalam sepekan sehingga saat ini ETH berada di level USD 1.251 per koin. 

Selanjutnya, Binance coin (BNB) pun kembali melemah. Dalam 24 jam terakhir, BNB turun 0,19 persen, tetapi tetap meroket 4,62 persen sepekan. Dengan demikian, BNB dibanderol dengan nilai USD 257,09 per koin. 

Lalu Cardano (ADA) juga kembali bertengger di area hijau. Dalam satu hari terakhir, ADA naik 0,67  persen dan 10,68 persen sepekan sehingga  berada pada level USD 0,2687 per koin.

Solana (SOL) pun kembali melemah dalam satu hari terakhir sebesar 0,48 persen. Akan tetapi, SOL tetap menguat 46,28 persen sepekan. Kini, nilai SOL berada di level USD 13,43 per koin.

Daftar Harga Kripto Lainnya

XRP juga kembali melemah hari ini. Diketahui, XRP ambles 1,76 persen dalam 24 jam dan 0,73 persen sepekan. Dengan demikian, saat ini XRP dibanderol seharga USD 0,3398 per koin. 

Adapun koin Meme Dogecoin (DOGE) pada pagi ini kembali menguat. Dalam satu hari terakhir, DOGE naik 0,15 persen dan 2,77 persen sepekan. Hal itu membikin DOGE diperdagangkan di level USD 0,07247 per token.

Sementara itu, stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC) pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Dengan demikian, nilai keduanya tetap memperkuat di level USD 1,00

Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membikin harganya tetap berada di level USD 1,00.

Untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto saat ini mengalami penguatan ke level USD 818,9 miliar dari sebelumnya di level 808,8 miliar.

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Melemah, Solana Masih Menguat, Cek Harganya di Sini

Berita Bitcoin Hari Ini: 2023, Kripto Diprediksi Sangat Redup

Pasar kripto sebelumnya diperkirakan tetap melanjutkan tekanan pada 2023. Sebagai gambaran, pasar kripto sepanjang 2022 telah mengalami beragam tekanan mulai dari gejolak geopolitik hingga kebijakan ekonomi nan ketat di beragam negara.

Menurut Ketua Umum Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo), Teguh Kurniawan Harmanda, peredupan terjadi bukan hanya di Indonesia, melainkan juga di negara-negara lain.

“Jadi, 2022 menuju redup. 2023 sangat redup, tapi pada 2024 adanya momentum halving di bitcoin maka tren pergerakannya bakal ada di beberapa bulan setelah halving. Jadi historinya, 6—12 bulan setelah halving nilai bakal naik,” katanya.

Adapun Bitcoin halving adalah peristiwa empat tahun sekali, dengan bingkisan untuk para penambang Bitcoin bakal dibagi dua setiap 210 ribu blok nan terjadi sampai mencapai pemisah maksimum kapabilitas Bitcoin, ialah 21 juta Bitcoin.

“Kalau hitungan saya, halving pada Maret alias April 2024 maka pergerakan itu ada enam bulan sebelumnya dan enam bulan setelahnya. Jadi, kami tetap menyambut optimis perdagangan kripto di dunia tetap sangat luar biasa animonya,” tuturnya.

Di lain sisi, Co-founder CryptoWatch dan Pengelola Channel Duit Pintar, Christopher Tahir, sebelumnya mengutarakan perihal senada. Ia pun beranggapan bahwa 2023 diperkirakan bakal jadi tahun nan tidak bakal bergerak banyak pada paruh pertama.

Meski demikian, pada paruh kedua 2023, imbuhnya, kemungkinan bakal ada pergerakan signifikan untuk Bitcoin ataupun pasar kripto secara keseluruhan.

“Kemungkinan bakal ada sentimen nan dihembuskan pada paruh kedua 2023 lantaran adanya proses halving pada 2024 nanti,” sebutnya.

Ia menambahkan, ada sekitar 90 hingga 99 persen proyek kripto bakal meninggal pada 2023 terutama untuk proyek kripto nan hanya membikin token. Akan tetapi, untuk token nan fokusnya untuk menyelesaikan proyek kemungkinan tetap bisa untuk bertahan.

Sekian ulasan tentang buletin Bitcoin hari ini nan perlu diketahui. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Kembali Menghijau, Simak Daftar Harganya

Baca terus buletin fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com