Cryptoharian – Sejauh ini, aset kripto utama Bitcoin (BTC) tetap menunjukkan keadaan stagnan dan belum terlihat adanya pergerakan masif. Pada saat buletin ditulis, nilai BTC tetap berkisar pada US$ 16.800.
Kendati begitu, pengamat pasar kripto dan juga Founder dari Capriole Fund Charles Edwards, lewat Twitter-nya mengatakan bahwa saat ini ada langkah besar nan sedang dibuat oleh BTC
“Bitcoin saat ini diperdagangkan pada volatilitas rendah nan besar. Umumnya, ketika Bitcoin keluar dari volatilitas nan sangat rendah, tren selanjutnya condong bertahan. Jangan melawan tren pada langkah besar berikutnya,” ungkap Edwards.
A big move is brewing for Bitcoin.
Bitcoin is currently trading at a major low in volatility. Generally, when Bitcoin breaks out of extremely low volatility, the ensuing trend tends to last.
Don’t fight the trend on the next major move. pic.twitter.com/qzhj6FF1Kk
Sejak krisis FTX, Bitcoin telah menetap dalam rentang perdagangan nan sempit secara historis dan menolak untuk bergerak. Terlepas dari pemicu makro, perdagangan saat liburan dengan volume rendah, dan penutupan candle tahunan, tindakan nilai BTC tetap kaku di area nan berfokus pada sasaran US$ 17.000.
Ini adalah periode nan paling tidak stabil dalam sejarah indeks volatilitas historis Bitcoin (BVOL), dan informasi lain juga menunjukkan bahwa perilaku menyamping seperti itu sangat jarang terjadi.
Dalam kegiatan podcast Wolf of All Streets minggu ini, Scott Melker juga memaparkan apa nan dia gambarkan sebagai Bollinger Bands “terketat” nan pernah dia lihat di diagram harian BTC.
Berita Bitcoin: Penambang BTC Besar Bakalan ‘Shut Down’ Puluhan Ribu Rig Terkait Celcius
Bollinger Bands sendiri diketahui merupakan parameter volatilitas klasik nan bertindak sejak 1980-an. Mereka juga menggunakan standar deviasi untuk menentukan pemisah atas dan bawah dari tindakan nilai dalam periode nan ditentukan.
Dalam beragam kasus penggunaan muncul, termasuk keahlian untuk menilai tindakan nilai nan relatif mudah berubah alias tidak mudah menguap, serta titik masuk dan keluar terkait.
Saat ini, kedua band “terjepit” di sekitar rata-rata pergerakan sentral pada BTC/USD, berasas informasi dari TradingView, nan mengarah ke dugaan bahwa volatilitas sekarang bakal terjadi.
Namun, bagi pembuat John Bollinger, lamanya squeez tidak selalu berangkaian dengan waktu alias kekuatan volatilitas di masa mendatang.
Muhammad Syofri
Trader Forex dan Bitcoin nan sudah bergulat di bagian trading dari tahun 2013. Sering menulis tulisan tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.