Ibu Bekerja, Tips Imbangi Karir dan Keluarga

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Banyak perihal nan dipertimbangkan sebelum menjadi wanita karir. Salah satunya adalah kehidupan family setelah menikah. Bagi ibu bekerja, keputusan untuk berkarir setelah menikah kudu diimbangi dengan kesediaan waktu untuk keluarga. Hal ini perlu dilakukan agar ngga kehilangan peran sebagai ibu dan istri di rumah, sekaligus menjaga profesionalisme di kantor.

Semua ini tentu memerlukan tenaga ekstra. Nah, agar semuanya melangkah lancar, simaklah tips unik untuk Sahabat Sehat bisa menyeimbangkan waktu antara karir dan keluarga.

tips untuk ibu bekerjaFoto: Pexels.com

Menghindari Rasa Bersalah

Kesibukan di instansi dan tanggungjawab di rumah bisa dijalankan dengan baik, asalkan Sahabat Sehat ngga menyimpan emosi bersalah lantaran sibuk bekerja. Meskipun waktu nan diluangkan untuk family lebih sedikit, tetapi nafkah nan diperoleh juga bakal berfaedah untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Tumbuhkanlah pikiran positif bahwa komunikasi dan menajemen waktu dapat membantumu tetap dekat dengan family dan menyelesaikan tanggungjawab di rumah.

Menerapkan Time Management

Menggunakan waktu secara bijak adalah kunci utama ibu bekerja agar tetap senang meskipun banyak menjalankan rutinitas. Pilihlah perihal nan krusial dilakukan dan tentukan mana nan menjadi prioritas. Gunakan waktu istirahat sebaik-baiknya dan makan tepat waktu.

Jika memungkinkan, hindari membawa pekerjaan instansi ke rumah. Saat di rumah, lakukan pekerjaan rumah dengan baik dan menemani anak belajar. Deep talk dengan pasangan alias anak sebelum tidur juga krusial untuk memotivasi dan melepas beban pikiran.

Menciptakan Suasana Pagi Lebih Menyenangkan

Pagi hari adalah waktu tersibuk untuk seorang ibu, seperti menyiapkan perlengkapan maupun bekal untuk anak dan suami, memasak sarapan, serta menyiapkan keperluan kantornya sendiri. Rasa panik seringkali terjadi nan akhirnya memancing sedikit emosi.

Sebaiknya mulai siapkan keperluan anak, suami, dan pribadi di malam sebelumnya. Jika memungkinkan, Sahabat Sehat juga bisa membagikan tugas sehingga ngga perlu tergesa-gesa di pagi hari. Dengan begitu, suasana rumah jadi lebih terkontrol dan menciptakan rasa nyaman.

imbangi waktu bekerja dan keluargaFoto: Pexels.com

Menjaga Komunikasi dan Buat Rutinitas Keluarga

Sesibuk apapun di tempat kerja, usahakan selalu berkomunikasi dengan pasangan dan anak, sehingga tetap terhubung satu sama lain secara emosional. Kamu bisa menelepon alias berkirim pesan saat jam istirahat. Saat jam pulang sekolah, pastikan kembali anak-anak sudah bersiap pulang ke rumah alias tetap ada kegiatan di sekolah.

Rutinitas berbareng family juga bisa menjadi solusi menjalin kedekatan. Kamu bisa membikin daftar kegiatan nan bisa dilakukan bersama, komplit dengan waktu pelaksanannya. Ngga mesti berupa rekreasi ke suatu tempat, Anda juga bisa melakukan quality time dengan kegiatan sederhana, seperti membersihkan rumah, memasak, berolahraga, menonton televisi/film, dan lainnya.

Meluangkan Waktu untuk Me Time

Me time adalah perihal nan seringkali terlewatkan lantaran beragam kesibukan nan dijalani. Membagi waktu untuk urusan instansi dan rumah tangga, sering menjadikan ibu tidak punya waktu untuk diri sendiri. Sahabat Sehat perlu beristirahat sejenak dengan menenangkan dan merawat diri.

Kamu bisa berolahraga, melakukan hobi, perawatan di salon, menonton film, mendengarkan musik, dan sebagainya. Semua ini diperlukan untuk menghilangkan alias mencegah stres, sehingga bisa tetap produktif setelahnya.

Ibu nan bekerja memang mempunyai waktu nan lebih terbatas dengan anak-anak. Oleh lantaran itu, krusial untuk bisa menetapkan prioritas nan pelru diutamakan. Semoga lima tips di atas bisa membantu Sahabat Sehat untuk menjaga kehidupan family dan pekerjaan tetap seimbang dan bahagia.

Sumber Blog Linisehat Gaya Hidup
Blog Linisehat Gaya Hidup
close
Atas