Mengenal Fedora: Manfaat dan Berbagai Versinya

Sedang Trending 6 bulan yang lalu

Apakah Anda pernah mendengar orang-orang bercerita tentang Fedora pada sistem komputer mereka?  Dan Anda merasa kurang memahami istilah tersebut. Hal ini wajar lantaran saat ini Linux hanya digunakan oleh kalangan tertentu saja, terutama di Indonesia. Padahal, Linux menawarkan banyak pilihan distro nan bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. 

OS ini berbasis Linux open source nan tersedia secara bebas. Selain itu, rupanya OS ini juga merupakan salah satu distro Linux paling terkenal setelah Ubuntu. Dengan demikian, pada tulisan ini bakal dijelaskan beberapa perihal tentang distro Linux satu ini nan perlu Anda ketahui. 

Apa Itu Fedora?

apa itu fedora

Fedora adalah pengedaran linux nan disponsori oleh Red Hat dan merupakan sistem operasi open-source dengan general aplikasi. Distro Linux ini dikenal dengan teknologi mutakhirnya, perangkat lunak terbaru, dan pembaruan nan secara berkala. Lebih lanjut, OS ini adalah platform nan terbuka untuk beragam perangkat keras, cloud, dan kontainer dan memungkinkan pengembangan perangkat lunak dengan keterlibatan personil komunitas.

Semenjak diluncurkan pada 2003, Fedora telah mempunyai tiga jenis ialah jenis dekstop nan berfokus terhadap individual komputer, jenis server, dan jenis cloud computing. Distro Linux ini telah memancing banyak pengguna untuk  menggunakannya dengan menawarkan sistem operasi nan cuma-cuma namun menyediakan layanan terkini dengan kekuatan server nan mumpuni. 

Sejarah Fedora

Sejarah Fedora

Fedora diluncurkan pada 6 November 2003 ketika Red Hat Linux dihentikan. Pada tahun 2002, Warren Togami nan merupakan seorang siswa melakukan pengembangan projek terhadap Fedora Linux dengan tujuan membikin Red Hat Software tersedia untuk umum nan memungkinkan pengguna mengembangkan dan menggunakan perangkat lunak nan terkait dengan sistem operasi ini.

Awalnya pengedaran ini dinamakan “Fedora Linux” kemudian berganti menjadi “Fedora Core” hingga akhirnya hanya “Fedora” saja. Versi awal OS ini adalah pihak ketiga untuk Original Red Hat Linux, sementara jenis keduanya adalah jenis cuma-cuma dari Red Hat Enterprise Linux nan dikelola komunitas. Sesuai dengan perkembangannya, Fedora menjadi upstream dari Red Hat Enterprise Linux nan didanai oleh Red Hat dengan tujuan menjadi software nan terpercaya serta terbaru dari aplikasi open-source lainnya. 

Kenapa Harus Menggunakan Fedora?

Kenapa Harus Menggunakan Fedora?

Setelah memahami pengertian dan sejarahnya, Anda tentu mau tahu kenapa sistem operasi ini cukup handal dan patut Anda perhitungkan.

  • Open-source

Fedora merupakan sistem operasi nan bisa diinstal oleh semua orang terhadap komputernya dengan tanpa biaya sedikitpun. Dengan demikian, sumber daya nan Anda perlukan adalah belajar sehingga bisa memahami untuk melakukan penginstalan terhadap komputer Anda.

Secara umum, OS ini open-source sehingga setiap kode software nan dipublish dapat diakses oleh semua orang dengan tanpa biaya. Hal tersebut dikarenakan dia mempunyai distro Linux nan banyak sebagai bagian dari open-source Linux. 

  • Aman

Fedora adalah open-source Linux sehingga dianggap mempunyai keamanan nan mumpuni apalagi melampaui Windows dan MacOS. Hal tersebut dapat terjadi dengan pengkodean nan dapat diakses secara cuma-cuma sehingga ada banyak bekerja dalam projek, menambah fitur, menyelesaikan beragam persoalan dan bugs nan mungkin terjadi. 

  • Kemudahan dalam Menggunakan

Software center dalam OS ini menawarkan beragam akses terhadap aplikasi terkenal seperti Slack, Steam, Firefox, dan sebagainya. Lebih lanjut, ketika Anda tidak menemukan suatu aplikasi, maka Anda melakukan penginstalan melalui RPM Files. 

  • User Experience

OS ini mempunyai user interface (UI) nan baik dengan the GNOME desktop environment nan merupakan salah satu desktop environment terpopuler pada Linux Space. Adapun desktop environment adalah beragam perihal nan Anda lihat pada layar komputer Anda seperti animasi, icon, dan sebagainya.

  • Hemat Sumber Daya

Berbicara system resource consumption, menggunakan sekitar 1 GB sehingga memberikan ruang lebih dalam menjalankan aplikasi. Jika dibandingkan dengan Windows 11 nan mengkonsumsi dalam rentang 2.4 GB hingga 3 GB RAM. 

  • Banyak Opsi Bagi Pengguna

OS ini memberikan opsi lebih kepada Anda. jika Anda tidak menyukai GNOME maka Anda dapat menggunakan opsi lainnya ialah Spins. Setiap Spins memungkinkan Anda untuk menggunakan desktop environment nan berbeda apalagi memungkinkan pengguna untuk memilih desktop environment sesuai dengan keinginannya. 

Informasi Spesifikasi Dasar Fedora

Fedora adalah sistem operasi nan memberikan pelayanan mutakhir kepada Anda. Berikut adalah informasi dasar mengenainya nan perlu Anda ketahui, ialah sebagai berikut:

 

Tahun Didirikan  2003
Base  Original
Desktop GNOME
Display Wayland
Audio Pipeware
Init System Systemd 
File System Btrfs
Packages RPM*, Flatpak, AppImage
Release Cycle Enam Bulan
Latest Release 5/10/2022
Latest Version  36

 

Perbedaan Versi dalam Fedora Linux

Berikut adalah lima jenis dari Fedora Linux nan perlu Anda ketahui lantaran setiap jenis menawarkan kegunaannya sendiri. Adapun jenis tersebut adalah sebagai berikut:

  • Fedora Workstation

Versi nan pertama dari Fedora adalah workstation nan merupakan jenis nan berfokus terhadap penggunaan komputer secara personal. Selain itu, jenis ini juga menambahkan interface dengan menggunakan GNOME untuk memperindah tampilan. Sistem operasi ini sangat cocok digunakan oleh programmers nan mempunyai kesukaan terhadap Linux.

  • Fedora Server

Versi ini merupakan jenis untuk server dan dapat digunakan untuk jenis software terakhir pada server. Meskipun demikian, jenis ini tidak disarankan untuk server perusahaan lantaran stabilitasnya nan rendah dan kemungkinan kerentanan nan tinggi.

  • Fedora CoreOS

Versi nan selanjutnya adalah Fedora CoreOS nan berfokus terhadap Cloud Computing. Pada jenis ini menawarkan minimal paket dasar dan jenis ini menawarkan pembaharuan secara otomatis.

  • Fedora IoT

Versi ini memberikan dasar nan kuat untuk ekosistem IoT dan cocok untuk perangkat IoT.

  • Fedora Silverblue

Versi nan satu ini didesain untuk pengembangan perangkat lunak berbasis container. Versi ini berasal dari Fedora Workstation dengan desktop environment-nya nan tidak dapat diubah sehingga lebih stabil.

Siapa Saja nan Bisa Menggunakan Fedora?

Siapa Saja nan Bisa Menggunakan Fedora?

Dengan beragam tools nan dimiliki Fedora membuatnya cocok digunakan oleh system pengurus dan developers. Selain itu, OS ini juga sangat cocok digunakan programmers lantaran menawarkan sistem operasi nan kompatibel dengan kebutuhan mereka, bisa mengakses program dan software terbaru, dan menyediakan akses program baru untuk system administrators. 

Selain dari beberapa pengguna spesifik di atas, fans GNOME juga menggunakan OS ini sebagai satu-satunya distro besar nan mengirimkan jenis terbaru dari Vanilla GNOME. Lebih lanjut, Pengguna Mac alias pengguna muda nan familiar dengan mobile device juga bakal menyukai GNOME khususnya dengan adanya Wayland touchpad gesture. 

Penutup

Fedora adalah sistem operasi open-source nan kompatibel dan dapat menjadi pendukung komputer Anda. Dengan tulisan di atas, diharapkan dapat menjadi informasi bagi Anda mengenai OS ini sehingga memudahkan Anda untuk memaksimalkannya sesuai dengan kebutuhan Anda.

IDCloudHost mempunyai layanan Cloud VPS nan memberi Anda keleluasaan dalam memilih sistem operasi untuk kebutuhan server Anda. Sehingga, cocok untuk Anda nan mau mulai menggunakan Fedora. Tak hanya itu, Cloud VPS IDCloudHost juga elastis dan handal untuk memanajemen website maupun aplikasi Anda. 

 

The post Mengenal Fedora: Manfaat dan Berbagai Versinya appeared first on IDCloudHost.

Sumber Blog IdCloudHost
Blog IdCloudHost
close
Atas