Picture: Otter.ai
Teknologi.id - Istilah "artificial intelligence", alias "AI", mulai terkenal di industri teknologi. Saat ini, AI digunakan di banyak platform. Perusahaan teknologi besar seperti Google dan Microsoft mulai membikin perangkat lunak berbasis AI nan dapat digunakan secara cuma-cuma dan mudah.
Seperti diketahui, AI secara signifikan memfasilitasi keahlian perseorangan untuk melakukan kegiatan produktif. Bahkan ringkasan otomatis dan transkripsi sesi online sekarang dimungkinkan berkah perangkat lunak. Otter.ai, sebuah perusahaan nan memproduksi software transkrip otomatis, telah menciptakan asisten rapat virtual berjulukan OtterPilot.
Sekadar informasi, Otter.ai adalah platform nan menggunakan kepintaran buatan (AI) dan Natural Language Processor (NLP) untuk menyediakan layanan transkripsi audio secara otomatis. Pada platform ini, pengguna dapat merekam percakapan dan langsung mengubah presentasi verbal menjadi teks. Pengguna nan selama ini membikin transkripsi manual dapat menghemat waktu dan tenaga dengan menggunakan Otter.ai, nan juga memudahkan untuk mendistribusikan dan mengatur transkripsi nan sudah dibuat.
Baca juga: OtterPilot, AI Merangkum Rapat Online Resmi Dirilis
OtterPilot dapat melakukan telekonferensi secara berdikari dari awal hingga akhir, menurut informasi nan diberikan di situs resmi Otter.ai. Seluruh organisasi pengguna Otter.ai bakal mempunyai akses ke keahlian baru ini secara berkala.
Kemampuan apa saja nan dimiliki teknologi AI baru ini? Yuk. kita lihat fitur dari OtterPilot dari Otter.ai nan ada di bawah ini.
OtterPilot, AI nan dapat merekam rapat online, telah dipublikasikan secara resmi.
Picture: G2
Dengan fitur asisten virtual OtterPilot, melakukan rapat online menjadi lebih mudah dan produktif bagi pengguna. Untuk memasuki rapat secara otomatis, pengguna hanya perlu terhubung ke almanak dan menjadwalkan Otter.
OtterPilot nantinya, setelah rapat online selesai, secara otomatis mengirimkan email ringkasan rapat dalam corak key takeaways. Hasil ringkasan bakal dikirimkan melalui email kepada Anda dengan hyperlink di setiap poinnya. Grup Otter nan sudah terbentuk sebelumnya juga bisa digunakan untuk mengirimkan hasil rapat.
OtterPilot juga dapat menangkap tangkapan layar dari slide dan gambar nan diberikan selama rapat. Rangkuman rapat tersebut nantinya bakal menyertakan hasil screenshot.
Selama rapat, OtterPilot mempunyai keahlian untuk menampilkan transkrip secara real time. Peserta bakal lebih bisa memperhatikan slide presentasi team dan penjelasan peserta dengan lebih baik.
Cara Kerja OtterPilot
Cara kerja OtterPilot terbilang simpel. Pada akhir meeting, semua peserta bakal menerima link melalui chat dari asisten virtual AI ini. Hasil rapat nan direkam langsung oleh AI bakal tersedia melalui link.
Peserta bakal menerima transkrip materi rapat secara real-time langsung setelah mereka mengklik link. Selain itu, peserta dapat memberikan komentar, menggarisbawahi informasi penting. Hal ini sangat berfaedah bagi peserta nan mempunyai tugas dari meeting tersebut untuk di rumah.
Otter merilis jenis beta dari Automated Outline untuk pengguna Bisnis tahun lalu, tetapi fitur Automated Summary baru nan diluncurkan sekarang adalah produk dari model transkrip AI nan betul-betul baru dan menggabungkan hasil transkripsi nan lebih baik. Setiap pengguna bakal mempunyai akses ke Automated Summary.
Di catatan lain, Otter Assistant sekarang bakal menjadi komponen OtterPilot, bot perusahaan nan dapat secara otomatis berasosiasi dengan rapat di kalender Anda dan merekam percakapan dalam meeting tersebut.
Menurut perusahaan Otter, OtterPilot memungkinkan personil team nan menghadiri rapat untuk berpartisipasi penuh tanpa teralihkan oleh kebutuhan untuk membikin catatan. Dengan membantu Anda menghemat waktu sebelum, selama, dan setelah rapat, OtterPilot juga berupaya meningkatkan keefektifan rapat yang Anda hadiri.
Baca juga: Guru Jangan Mau Dicurangi Siswa! Berikut Cara Cek Plagiarisme AI Gratis
“AI membantu kita dalam setiap aspek kehidupan kita. Setiap hari saat saya berkendara ke tempat kerja, saya terbantu dan terinspirasi oleh kemajuan dalam sistem Autopilot Tesla,” kata Sam Liang, CEO dan salah satu pendiri Otter.ai. “Demikian pula, kami telah memandang peningkatan besar dalam keahlian AI Otter, dan sekarang OtterPilot kami berjanji untuk meniadakan pembuatan catatan, menghemat waktu, dan meningkatkan produktivitas rapat untuk miliaran rapat pengguna kami kedepannya.”
OtterPilot adalah platform nan sangat unik. Nama dan foto profil pembicara bakal disertakan dengan transkrip sebagai bukti. Ringkasan bakal terlihat lebih teratur dan hasilnya lebih mudah dipahami oleh peserta.
OtterPilot adalah platform nan menawarkan kenyamanan konsumen dan fitur irit waktu. Mereka nan tidak dapat menghadiri rapat tetap dapat memanfaatkan platform AI ini lantaran hasil rapat bakal dibagikan melalui email alias grup Otter. Otter telah mencatat lebih dari 1 miliar penggunaan sejak debutnya, menandai tonggak sejarah nan signifikan. Bisnis tersebut menyatakan telah mencatat lebih dari 100 juta penggunaan pada tahun 2021.
(da)