
Teknologi.id - Pencabutan status PPKM berakibat kepada beberapa sistem penanganan pandemi. Transisi menuju endemi ini membikin penggunaan Pedulilindungi sudah mulai ditinggalkan. Mengenai ini, pemerintah berencana untuk mengubah aplikasi pedulilindungi menjadi layanan kesehatan berbasis teknologi milik Indonesia nan diberi nama Satu Sehat Mobile.
"Kita sedang mentransisi PeduliLindungi menjadi satu sehat, bakal kita launching mudah-mudahan 28 Februari," ujar Setiaji, Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Setiaji pun menghimbau masyarakat untuk tidak menghapus aplikasi pedulilindungi dari ponsel mereka.
Setiaji mengatakan bahwa nantinya, aplikasi Satu Sehat Mobile bakal mempunyai lebih banyak kegunaan terkait layanan kesehatan untuk masyarakat Indonesia.
Saat ditemui di tengah peluncuran white paper "Genomics: Leapfrogging into the Indonesian healthcare future" by East Venture, di Jakarta, Kamis (16/2/2023), Setiaji membocorkan beberapa fitur nan ada di aplikasi tersebut. Lantas apa saja layanan nan bakal ditawarkan dari jenis terbaru Pedulilindungi tersebut? Simak penjelasannya sebagai berikut.
Memberikan Hadiah Untuk Para Pejalan Kaki
Aplikasi Pedulilindungi saat ini sudah terhubung dengan wearable device. Dengan ini, aplikasi pun dapat mendeteksi mobilitas langkah kaki penggunanya saat sedang berjalan. Namun, tidak seperti aplikasi walking tracker lainnya, Satu Sehat Mobile bakal mencatat jumlah tiap langkah penggunanya dan memberikan reward berupa poin. Poin ini nantinya dapat ditukar dengan vitamin dan lainnya.
Melalui ini, pemerintah sangat mendukung masyarkat untuk hidup lebih sehat. Setelah membujuk olahraga lari pagi, atau sekadar membiasakan untuk berjalan, mereka pun bakal menyediakan konsumsi sehat dalam corak vitamin.
Baca Juga : Pemerintah Akan Setop Blangko e-KTP, Berikut Cara Install KTP Digital
Memudahkan Pengecekan Riwayat Medis
Seperti nan Anda tahu, jenis lama dari aplikasi Pedulilindungi sudah dapat mengakses data data masyarakat hanya dengan memasukkan nomer identitas kewarganegaraan. Hanya dengan memasukkan informasi diri, Anda dapat mengecek sertifikat vaksin, riwayat antigen, pcr, dan sebagainya.
Satu Sehat Mobile bakal memberikan akses kepada riwayat medis nan lebih merinci, dan tidak terbatas seputar covid-19. Setiaji mekngungkap aplikasi baru ini nantinya bakal dapat mengakses hasil laboratorium, kardiologi, dan vaksin lain seperti polio.
"Ibu-ibu bisa akses vaksinnya, vaksin anak-anak, kan satu faedah ya pada waktu kelak anaknya mau keluar negeri mau kuliah udah polio belum nah bakal ada di dalam satu sehat aplikasi," jelas Setiaji.
Keamanan Data Pengguna Terjamin
Jangan khawatir, informasi diri dan kesehatan masyarakat tidak bakal bocor. Setiaji menjamin soal keamanan informasi aplikasi akan terlindungi di bawah Kementerian Kesehatan. Sebab mereka sudah melakukan persiapan seperti mendapat penilaian dari BSSN soal tata kelola. Kemenkes juga sedang melakukan ISO 27001 untuk memastikan secara prasarana aplikasi dan lain sebagainya aman.
Baca Juga : PNS Singapura Bakal Dibantu Chat GPT untuk Bikin Pidato dan Laporan
(ak)