Bali, Gizmologi – Tim Nasional Esports Indonesia dari arena esports – nomor eFootball kembali meraih lencana emas di Kejuaraan Dunia Esports – World Esports Championship IESF ke-14 di Bali. Hasil emas ini merupakan nan kedua setelah sebelumnya Indonesia juga menjadi juara pada nomor Dota 2.
Pada laga grand final IESF WEC, Elga Cahya Putra – atlet ITim Nasional Esports Indonesia sukses menumbangkan musuh dari final upper bracket Argentina. Melalui pertandingan nan dibagi ke dalam tiga match, Indonesia sukses memenangkan seluruh kesempatan dengan skor masing-masing 3-1; 3-0; dan 3-1.
“Kemenangan in iadalah hasil dari perjalanan panjang nan saya lalui. Saya sangat senang dapat membanggakan Indonesia. Terima kasih kepada masyarakat nan telah mendukung dan mendoakan hingga saya bisa tampil di grand final dan meraih gelar juara bumi di nomor eFootball,” ujar Elga dalam sesi wawancara dengan media.
Baca juga: Tim Esport nan Bertanding di M4 Mobile Legends World Championship
Tim Nasional Esports Indonesia Dota 2 Sabet Juara Kalahkan Filipina

Tidak hanya nomor eFootball, Tim Nasional Esports Indonesia nomor Dota 2 juga sukses menyabet mendali emas di arena kejuaraan nan sama. Tim Dota 2 Indonesia mengalahkan Filipina pada babak grand final kejuaraan.
Tim Nasional Esports Indonesia untuk Dota 2 memang diperkuat pemain terbaiknya, ialah Randy Muhammad “Dreamocel” Sapoetra, Farli Fathur “Mikoto” Rahman, Syaid Muhammad “Womy” Resky, Tri “Jocham” Kuncoro, Matthew “Whitemon” Filemon, dan Brizio Adiputra “Hyde” Budiman.
“Tim Nasional Indonesia dari seluruh nomor, semuanya telah menunjukkan kesungguhan dan performa terbaiknya. Itu nan terpenting dan patut kita berikan apresiasi nan sebesar- besarnya,” ujar Frengky Ong, Sekjen Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI).
“Hari ini, dua lencana emas masing-masing dari DOTA 2 dan eFootball menjadi buah dari kerja keras, persiapan nan serius, dan kesungguhan dalam menampilkan perjuangan terbaik,” pungkas Frengky.