Tokopedia dan ShopTokopedia Bahas Tren Batik pada Platformnya di Masa Kini

Jakarta, Teknologia – Tokopedia dan ShopTokopedia merayakan hari Batik Nasional dengan menghadirkan kegiatan Konferensi Pers dan Fashion Workshop, Rabu (2/10/2024). Dalam kegiatan ini, Tokopedia dan ShopTokopedia mengumumkan gimana tren Batik di platform termasuk membujuk dua UMKM untuk berbincang dari Nona Rara dan OE alias Oemah Etnik.

”Tokopedia dan ShopTokopedia selalu berkomitmen terutama pada saat merayakan hari Batik, untuk terus membantu UMKM batik lokal dan memulai, serta membangun upaya di era digital serta secara keseluruhan mendorong pertumbuhan ekonomi digital,” ujar Fashion Apparel and Campaign Senior Director Tokopedia and TikTok E-commerce, Desey Muharlina Bungsu, di Tokopedia Tower, Jakarta Selatan.

Selain menawarkan produk nan beragam di Tokopedia, perusahaan ini juga mencoba konsumen bisa tetap melestarikan budaya dari Indonesia tersebut. Terdapat sejumlah inisiatif Tokopedia dan ShopTokopedia agar kebudayaan Indonesia ini bisa menjadi perhatian para penggunanya.

Baca Juga: Fitur Daftar BPJS Ketenagakerjaan Hadir di Tokopedia, Permudah Para Pekerja

Tren Batik di Tokopedia dan ShopTokopedia Meningkat

Desey pada saat kegiatan menyampaikan sektor tekstil dan busana termasuk batik, masing-masing menyumbang 1,4% dan 4,3% pada PDB kuartal III tahun 2023 di industri pengolahan non-migas. Industri ini menurutnya merupakan sektor padat karya nan telah menyerap jutaan tenaga kerja.

Brand lokal nan ikut dalam beragam inisiatif alias kampanye di Tokopedia dan ShopTokopedia merasakan akibat positif. Contohnya, OE nan mengalami kenaikan penjualan 1,5 kali lipat, dan Nona Rara nan mendapatkan pelanggan 3 kali lipat lebih banyak.

”Melihat besarnya potensi dari industri batik lokal, Tokopedia dan ShopTokopedia melakukan beragam inisiatif nan dilakukan seperti Melokal dengan Batik, Tokopedia Fashion, Selasa Bergaya, Beli Lokal dan Pasar Berdaya Digital,” jelas Desey.

Inisiatif tersebut dihadirkan untuk mendorong kemajuan UMKM sekaligus juga membujuk lebih banyak masyarakat untuk memakai batik di keseharian. Tokopedia dan ShopTokopedia juga berupaya untuk meningkatkan kapabilitas dan kapabilitas pengrajin untuk lebih menghidupkan perekonomian lokal di era digital. Inisiatif ini dimulai pada awal tahun 2024 dalam kampanye Melokal dengan Batik.

Berkat kampanye tersebut datang di Tokopedia, terdapat kenaikan tertinggi nilai transaksi seperti jaket, syal, blouse, dengan rata-rata lebih dari 1,5 kali lipat. Selain itu, sejumlah daerah mengalami kenaikan tertinggi nilai transaksi produk tersebut di Tokopedia, antara lain: Halmahera Tengah, Seluma, dan Rokan Hilir, dengan rata-rata lebih dari 17 kali lipat (sumber: Tokopedia, informasi kuartal III 2024 dibandingkan kuartal II 2024).

Sedangkan pada kampanye nan sama di ShopTokopedia, kenaikan tertinggi jumlah transaksi, antara lain: kain, kemeja, dan sarung, dengan rata-rata lebih dari 3 kali lipat. Selain itu, sejumlah daerah mengalami kenaikan tertinggi jumlah transaksi produk tersebut di ShopTokopedia, antara lain: Jabodetabek, Pekalongan, dan Solo, dengan rata-rata nyaris 50% (sumber: ShopTokopedia, informasi kuartal III 2024 dibandingkan kuartal II 2024).